Tepat tanggal 20 Juni saya menang GA
#SerpihanInspirasi di blog ka Rizky Mirgawati , setelah
menunggu 10 hari akhirnya buku ini diba di kos tercinta. Segera kulahap
bukunya. Terimakasih buat mas salim telah berbaik hati mengirimkan buku ini,
sukses terus ya mas.
***
Keterangan buku
Judul : Serpihan Inspirasi hikmah dari
Negeri Seberang
Penulis : salim Darmadi
Penerbit : Elex Media Komputindo
Tahun terbit : 2016
ISBN : 978-602-02-8316-6
Tebal : xxx + 216 Halaman
Sinopsis
Inspirasi bisa
datang dari mana saja. Di rumah sendiri atau tempat yang jauh dari kampung
halaman. Dari peristiwa besar maupun dari kejadian sederhana. Alam takambang
jadi guru. Alam semesta, beserta ragam rupa kehidupan manusia di dalamnya,
memang terhampar sedemikian rupa untuk menjadi sumber pembelajaran berharga. Pesan
ini juga menemukan relevansinya saat penulis tinggal di Australia selama dua
tahun untuk menempuh studi pascasarjana.
Simak catatan-catatan
reflektif yang menginspirasi salambuku ini ! kita akan semakin yakin bahwa
hikmah adalah harta terserak dan dapat kita pungut dari mana saja, untuk
selanjutnya kita renungi dan menjadi bekal untuk bangkit dan memperbaiki diri
dan menebar manfaat. Read, reflect, and revive!
***
Nah, buku
ini sangat luar biasa menginspirasi. Judulnya saja sudah Serpihan inspirasi,
buku menceritakan kisah inspirasi penulis ketika sedang menjalani program
master di Queensland, Australia melalui program beasiswa.
Pengalaman pahit manis yang dirasakan beliau,
cerita mengenai orang Aussie serta etika/etiketnya ,pencarian flat yang tidak
mudah dan berbagai macam cara, sistem perkuliahan,
komunitas masjid yang menyatukan berbagai ras dan nasionality, makanan, kuliah
sambil bekerja part-time , kebudayaan Multikultur tersaji lengkap dibuku ini. Segala solusi
disajikan dalam buku ini. Ada hikmah yang terkandung yang bisa dijadikan
sebagai pelajaran supaya selalu semangat dan baik kedepannya. Buku ini berisi
ucapan syukur atas segala berkat-Nya yang melimpah terhadap umatnya. Sungguh
suatu apresiasi kesabaran dari penulis dalam menghadapi segala rintangan
sehinggasegala usaha berbuah
keberhasilan, yaitu wisuda.
Sungguh usaha
yang extra untuk mendapatkan beasiswa, apalagi beasiswa keluar negeri dan
menyelesaikannya dengan luar biasa. Tantangan demi tantangan dihadapi, segala
ujian dijadikan pelajaran. 2 jempol patut diancungkan untuk penulis yang
senantiasa menggapai mimpi dan cita-cita. Segala kerinduan juga jelas terlihat
dalam buku ini, kerinduan akan keluarga dan rumah semakin mendewasakan. Adanya
perbedaan atau pertentangan tentang disiplin, integritas antara Australia dan
Indonesia tetapi penulis tidak terang-terangan mengupasnya.
Bermula dari mimpi ketika kecil untuk menuntut ilmu di negara lain dan kartu pos yang dikirimi sepupunya dari Amerika membuatnya bermimpi sekaligus berusaha untuk menggapai cita-citanya.
Buku ini terdiri
dari enam judul besar, yaitu:
1.
Kerja keras dan pengorbanan
2.
Jati diri dan keteguhan
3.
Karya dan kontribusi
4.
Keluarga dan sahabat
5.
Inspirasi untuk kemajuan
6.
Persepsi dan pengalaman
Setiap cerita memiliki makna
masing-masing
Favorite quotes :
1.
Sekali lagi ini menjadi
pembelajaran yang berharga untukmu. Untuk menggapai satu cita-cita,engkau tidak
bisa menuntut jalan yang kau tempuh akan selalu serba mudah.....Hal.12
2.
Secara langsung maupun
tidak langsung, saya merasa selalu diingatkan bahwa mimpi atau cita-citaadalah
sesuatu yang harus diperjuangkan. Hal. 26
3.
Salah satu dari golongan
tersebut adalah adalah pemuda yang menggenapkan ketaatan kepada Tuhannya. Sungguh,
saya ingin sekali menjadi bagian dari golongan pemuda tersebut. Hal. 51
4.
Optimisme dan harapan akan masa depan yang lebih baik itu harus selalu hidup. Hal.
91
5.
Pendapat disampaikan secara
elegan, tidak terbawa emosi dan kata-kata tak terpuji, yang tidak berujung pada
renggangnya hubungan pertemanan. Hal. 118
6.
Hasil penilaian terhadap
orang lain hanya dari penampakan luarnya memang kadang benar, namun sering juga
keliru. Hal.191
Sindiran halus dalam buku ini:
1.
Bukankah mimpi yang tak
dibarengi usaha akan selamanya menjadi mimpi? Hal.16
2.
Mudah-mudahan tidak salah,
namun saya menyimpulkan bahwa pola pendidikan formal, yang menempa kami selama
belasan tahun di negara masing-masing, turut berpengaruh. Hal. 19
3.
Tahu tentang banyak hal,
namun sebatas hanya kulitnya saja. Hal.21
4.
Saya membayangkan, jika
seorang pengejar mimpi hanya memiliki sumbu “pendek”, pasti dia akan mudah
menyerah ketika gagal. Hal.27
5.
Masih panjang jalan yang
harus ditempuh agar keadilan dan kesejahtraan dapat terwujud di negara
tercinta. Hal. 89
Dalam buku ini, saya menemukan typo
diantaranya:
1.
Lemudian -----Kemudian
Hal.X
2.
Betada----------Betapa Hal.
55
3.
Menghapi-------Menghadapi
Hal. 172
Buku ini
sangat cocok dibawa oleh anak muda sehingga menginspirasi untuk selalu bermimpi
dan menuntut ilmu setinggi mungkin. Saya jelas sangat terinspirasi dengan pengalaman
penulis, mengingat mimpi saja yang ingin menuntut dan menjelajahi negeri orang.
Saya selalu berangan-angan bisa seperti beliau ini, semoga saja ya.
Overall,
aku suka sekali sekali isi bukunya. Saran, kalau bisa gambar dibuku harusnya
berwarna dan ada keterangan gambar dibawahnya supaya pembaca tau gambar apa
itu, plus buku harusnyaa dilengkapi dengan bookmark.
sukses selalu buat mas Salim, ditunggu karya-karya selanjutnya.
Rating :
4 of 5
stars
No comments:
Post a Comment